CONTESTING PERDA SHARIA AND WOMEN’S SECURITY IN INDONESIA

Authors

  • Erwin Nur Rif’ah Universitas Jember

Keywords:

Perda syariah, otonomi daerah, keamanan perempuan (Women’s security), Human Security, Hak asasi manusia

Abstract

Isu women’security pertama kali muncul ketika PBB mengangkat isu tentang human security. Di Indonesia, isu women’s security menjadi perdebatan ketika banyak daerah di Indonesia menerapkan Perda Syariah (PS). Para pendukung Perda syariah berargumen bahwa Perda Syariah akan meningkatkan keamanan perempuan karena mencerminkan nilai-nilai agama yang memberi penghormatan dan perlindungan bagi perempuan. Sedangkan para penentang perda syariah menganggap bahwa Perda Sya-riah telah mengancam keamanan mereka. Tulisan ini menjelaskan tentang dinamika sosial, agama dan politik dari pelaksanaan Perda Syariah, dan bagaimana pengaruhnya terhadap hak-hak perempuan dan keamanan perempuan (women’s security).Penelitian ini juga membahas definisi keamanan perempuan berdasarkan pengalaman dan pendapat perempuan. Penelitian inimenggunakan metode kualitatif dengan melakukan wawancara mendalam, focus group discussion, dan analisis dokumen, serta pendekatan studi kasus. Studi kasus dilakukan di Cianjur, Jawa Barat, dan Bulukumba, Sulawesi Selatan, namun beberapa wawancara juga dilakukan di Jakarta dan Makassar. Wacana tentang keamanan sangat erat kaitannya dengan pelaksanaan peraturan tentang jilbab. Penelitian ini menunjukkan bahwa jilbab menjadi isu inti dalam wacana Perda Syariah, dan kewajiban mengenakan jilbab adalah simbol yang paling menonjol dari penerapan Perda Syariah. Sebagian besar informan perempuan berpendapat bahwa mengenakan jilbab membuat mereka merasa lebih aman. Namun, Perda Syariah yang mewajibkan mengenakan jilbab dianggap oleh beberapa informan dapat mengancam keamanan mereka.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Erwin Nur Rif’ah, Universitas Jember



References

Badan Pusat Statistik 2012a, Statistik Daerah Kabupaten Bulukumba 2012, CV Hidayah Amalia, Bulukumba.

_________. 2012b, Statistik Daerah Kabupaten Cianjur 2012, vol. 2010.

Boland, BJ 1982, The struggle of Islam in modern Indonesia, Slightly rev. reprint. edn, Nijhoff, The Hague.

Bunch, c 2004, 'A feminist human rights lens', Peace Review, vol. 16, no. 1, pp. 29-34.

Bush, R 2008, 'Regional Sharia Regulations in Indonesia: Anomaly or Symptom?', in G Fealy & S White (eds), Expressing Islam: Religious Life and Politics in Indonesia Institute of Southeast Asian Studies, Singapore, pp. 174-91.

Candraningrum, D 2006, 'Perda Sharia and the Indonesian Women’s Critical Perspectives', paper presented to Neue Willkuer gegen Frauen in Indonesien: Kontroversen um die Umsetzung der Regionale Scharia- Gesetze Perda Syariah (New Arbitrary against Women in Indonesia: Perda Sharia and Women’s Rights), ÜBERSEEMUSEUM Bremen, Germany, 11 November 2006.

Candraningrum, D 2007, 'Unquestioned Gender Lens in Contemporary Indonesian Sharia Ordinance (Perda Syariah)', Al-Jami‘ah, vol. 45, no. 2, pp. 289-320.

Caprioli, M 2004, 'Democracy and Human rights versus Women's security: a contradiction?', Security Dialogue, vol. 35, no. 411, pp. 411-28.

Chenoy, AM 2005, 'A plea for engendering Human security', International studies, vol. 42, no. 2.

CHS 2003, Human Security Now, Commission on Human Security, New York; http://ochaonline.un.org/humansecurity/CHS/finalreport/in dex.html%3E.

Effendy, B 2003, Islam and the State in Indonesia, Institute of Southeast Asian Studies, Singapore.

Erb, M, sulistiyanto, P & Faucher, C (eds) 2005, Regionalism in Post-Suharto Indonesia, Routledge Curzon, London.

Hara, AE 2007, 'Promoting women security as human security: Indonesian women attempt to find their place in the newly Indonesia democracy', paper presented to International Development Studies Conference on

"Mainstreaming Human Security: The Asian Contribution", Chulalongkorn University; Bangkok, Thailand, 4-5 October, viewed 00

june 2009.

Hoogensen, G & Rottem, SV 2004, 'Gender identity and the subject of security', Security Dialogue, vol. 35, no. 2, p. 155.

Hosen, N 2007, Shari'a & constitutional reform in Indonesia, ISEAS series on

Islam, Institute of Southeast Asian Studies, Singapore.

Hudson, H 2005, '‘Doing’ Security As Though Humans Matter: A Feminist Perspective on Gender and the Politics of Human Security', Security Dialogue, vol. 36, no. 155.

Khusnaeny, A, Madani, D, Irawaty, D, Kartika, DA, Kasuma, I, Nababan, M, Saherman & Ramli, S 2010, Tak Hanya di Rumah: Pengalaman Perempuan akan Kekerasan di Pusaran Relasi Kekuasaan yang Timpang, National Comission on Violence Against Women (Komnas Perempuan), Jakarta.

McKay, S 2004, 'Women, Human Security, and Peace-building: A Feminist Analysis', Conflict and Human Security: A Search for New Approaches of Peace- building. IPSHU English Research Report Series, vol. 19, pp. 152-75.

Mulia, SM 2007, Menuju kemandirian politik perempuan, Kibar Press, Yogyakarta.

Porter, DJ 2002, Managing politics and Islam in Indonesia, Routledge Curzon, Abingdon, Oxon, New York.

Salim, A & Azra, A (eds) 2003, Shari'a and politics in modern Indonesia, ISEAS series on Islam, Institute of Southeast Asian Studies, Singapore.

Sartini 2004, 'Menggali Kearifan Lokal Nusantara: Sebuah Kajian Filsafat', Jurnal Filsafat, vol. Agustus 2004, Jilid 37, no. 2, pp. 111-21.

Soekirno, S 2006, 'Hati-hati minum di jalan, bisa ditangkap...', viewed 2 March 2007, <http://www.kompas.com/kompas-cetak/0603/02/uta- ma/ 2478744.htm%3E.

Tadjbakhsh, S & Chenoy, AM 2007, Human security: concepts and implications, Routledge.

Tri, K & Haksoro, A 2012, Indonesia Merdeka? Pemerintah Terbitkan 282 Perda Diskriminatif, VHRMedia.com, viewed 23 August 2012, <http://www.vhrmedia.com/2010/detail.php?.e=5927%3E.

Truong, TD, Wieringa, S & Chhachhi, A 2006, Engendering human security; feminist perspectives, Nueva York, NY (EUA). Zed Books.

UNDP 1994, Human Development Report, United Nation of Development Program, Oxford, <http://hdr.undp.org/en/reports/global/hdr1994/

http://hdr.undp.org/en/reports/global/hdr1994/chapters/>

Downloads

Published

2022-03-21

How to Cite

Erwin. 2022. “CONTESTING PERDA SHARIA AND WOMEN’S SECURITY IN INDONESIA”. Al’Adalah 16 (1):1-24. https://aladalah.uinkhas.ac.id/index.php/aladalah/article/view/172.

Issue

Section

Articles